Mengatasi Dinding dan Plafon Rumah Ditumbuhi Jamur. Noda di eternity atau atap rumah biasanya ada akibat udara yang lembab karena kebocoran genteng rumah atau sistem sirkulasi udara yang tidak lancar.
Dilansir dari facebook Public Health Malaysia, Noda di atap dapat timbulkan penyakit bagi penghuni rumah. Hal tersebut terjadi karena spora atau jamur berukuran mikro dapat disebarkan dari noda atap. Sehingga mengakibatkan penghuni rumah secara tak sadar akan menghisap spora-spora halus tersebut dan dapat mengakibatkan pula iritasi atau radang pada sistem pernafasan.
Pada dasarnya tidak ada bahan material bangunan yang anti-jamur 100%. Jamur biasanya dapat tumbuh apabila salah satu dari kondisi di bawah ini terpenuhi :
- Sirkulasi udara di dalam ruangan tidak baik.
- Ruangan lembab.
- Terdapat kebocoran pada plafon atau dinding
- Terdapat spora jamur pada plafon atau dinding
Menghilangkan jamur dari dinding dan plafon bukanlah pekerjaan mudah, namun tentu saja tidak terlalu membutuhkan bantuan profesional kecuali keadaannya sudah terlalu buruk.
Plafon Rumah Ditumbuhi Jamur
Plafon rumah berjamur bisa menyebabkan:
- Reaksi alergi dan kondisi kesehatan terutama mata dan pernafasan yang berkurang. Hal ini disebabkan karena jamur bisa mengeluarkan spora yang berdampak buruk bagi kita.
- Bau apek pada ruangan. Jamur secara konstan mengeluarkan zat yang bila dicium akan terasa apek dan tidak enak.
- Bagian ruangan lainnya tertulari jamur. Misalnya dinding yang mulanya tak berjamur pun makin lama makin ditumbuhi jamur dari langit-langit.
- Kerusakan plafon yang membahayakan penghuni ruangan secara umum. Jamur yang dibiarkan bisa membuat langit-langit busuk sehingga pada akhirnya runtuh menimpa penghuni rumah.
Cara Mengatasi Dinding dan Plafon Rumah Ditumbuhi Jamur
Mengetahui dan mengatasi sumber kelembapan yang tidak diinginkan dan meningkatkan sirkulasi udara merupakan dua cara termudah menghindari terbentuknya jamur. Cara Mengatasi Dinding dan Plafon Rumah Ditumbuhi Jamur, adalah sebagai berikut:
- Periksalah material plafon. Jika plafon terbuat dari bahan yang berpori seperti bertekstur, kayu, plafon gipsum, dll. Maka, akan sangat sulit membersihkan jamur yang sudah berakar di dalam material plafon tersebut.
Sehingga Anda perlu untuk mengganti plafon yang terdapat noda jamur itu dengan plafon yang baru. Karena jika hanya di hilangkan, jamur akan tetap tumbuh di tempat semula. - Posisikan tangga pada tempat yang benar sehingga Anda dapat menjangkau bagian yang terdapat jamur dengan leluasa.
Membersihkan jamur dengan posisi di atas kepala, lengan di angkat ke atas akan cukup melelahkan dan memerlukan fleksibelitas yang baik. - Bersihkan jamur dengan menggunakan scrapt atau alat pengelupas cat. Hal ini untuk mengatasi jika masih ada jamur yang berada di lapisan dalam cat.
- Gunakanlah sarung tangan dengan bahan karet , agar mudah dibersihkan saat dengan air panas saat ada jamur, spora yang bertebaran di udara saat anda membersihkannya.
- Gunakan larutan yang dapat berfungsi untuk membersihkan jamur. Ada beberapa pilihan dan yang paling umum adalah campuran antara boraks, cuka dan air dengan konsentrasi / takaran 500ml air panas, 2 sendok makan boraks, 62,5 ml cuka
Jika Anda ingin melakukan pengecatan pada plafon, jangan lupa untuk mengamplasnya terlebih dahulu. Serta gunakan cat yang berformula khusus dan mampu tahan terhadap jamur.
Itulah tadi informasi tentang Cara Mengatasi Dinding dan Plafon Rumah Ditumbuhi Jamur, semoga bermanfaat.