Perbedaan Bondek dan Spandek Untuk Bangun Rumah. Tidak sedikit orang bertanya-tanya soal perbedaan bondek dan spandek. Umumnya mereka yang bertanya adalah orang-orang yang hendak membangun rumah, atau membuat desain bangunan. Kedua unit atap ini memang sering disebut-sebut.

Spandek dan bondek merupakan salah satu bahan material yang sering digunakan pada atap rumah hunian. Jika Anda sedang membangun rumah atau sedang melakukan renovasi pada atap rumah yang Anda miliki, mungkin Anda akan bertanya-tanya apa perbedaan spandek dan bondek.

Pada dasarnya, kedua bahan material ini terlihat cukup mirip dan terbuat dari bahan yang sama. Namun, kedua bahan material ini juga hadir dengan beberapa perbedaan antara kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Perbedaan Bondek dan Spandek Untuk Bangun Rumah

Saat membangun sebuah gedung, kantor, atau rumah kecil sekalipun, Anda tentu perlu menggunakan material yang tepat agar seluruh komponen bangunan kuat dan bertahan dalam waktu lama. Sebab itu, kenali terlebih dahulu tentang perbedaan spandek dan bondek untuk memilih mana yang lebih sesuai dengan kebutuhan Anda. simak ulasannya di bawah ini:

Atap spandek dan bondek apa saja perbedaannya?. Kedua bahan ini terbuat dari bahan logam, dan bentuknya hampir sama. Namun pada dasarnya kedua material bangunan mempunyai fungsi yang berbeda. Dimana perbedaannya? Mari kita cari tahu bersama!

Definisi Bondek dan Spandek

SPANDEKS_03_ATAP_BAJA

Secara definitif sebenarnya perbedaan bondek dan spandek sudah dapat terlihat dengan jelas. Bondek adalah plat baja, sedangkan spandek adalah atap baja ringan. Begitu ringkasnya definisi kedua bahan bangunan ini. Pada poin berikutnya akan dijelaskan lebih jauh soal perbedaannya.


Bondek 

Bondek adalah lembaran seng berlapis galvanis. Strukturnya lebih tahan terhadap karat. Fungsinya adalah sebagai penguat bekisting lantai atas.

Baca Juga :  Coil Galvalume Mimika

Menggunakan bondek ini dapat meningkatkan kekuatan lantai. Proses instalasi juga jauh lebih cepat daripada proses tradisional. Selain itu, penggunaannya dapat menghemat hampir 30% biaya non-casting. Materialnya tahan lama dan tidak mudah pecah. Bagian bawah lembaran dibuat dengan permukaan yang rapi. Ini berguna dalam pekerjaan penulangan beton.

Jika Anda menggunakan sistem tradisional, seperti membuat bekisting dari kayu lapis. Di kemudian hari pasti ada risikonya. Dan paling fatal membuat beton retak atau keropos. Selain itu, Bondek memiliki fungsi tambahan sebagai bekisting permanen dalam konstruksi bangunan dan tulangan positif searah.

Di pasaran, ukuran Bondek ini tersedia dalam ketebalan mulai dari tct 0.75 mm hingga tct 1mm dan dengan panjang yang bervariasi. Panjang maksimum yang 12m. Anda harus memasang bondek dengan baik dan rapi agar tidak banyak membuang sisa material. Karena sisa material ini tidak dapat diaplikasikan pada tepi bangunan atau pada pelat lantai kantilever.

Perbedaan Bondek dan Spandek Untuk Bangun Rumah

SPANDEK 

bahan ini merupakan material bangunan yang sering digunakan sebagai penutup atap. Materialnya terdiri dari  kombinasi aluminium, seng dan silikon. Rasio komposisinya adalah 55% aluminium, 43% seng, 2% silikon.

Inilah sebabnya mengapa bahan ini sering disebut sebagai atap aluminium seng. Kombinasi bahan-bahan ini memberikan atap ini struktur yang kuat namun mudah dibentuk.

Keunggulan lainnya adalah permukaannya mudah dicat. Sangat cocok untuk memenuhi kebutuhan desain atap arsitektural agar terlihat lebih menarik dan berwarna.

Material ini konon bisa bertahan hingga 20 tahun. Tetapi sayangnya, spandek seperti itu tidak cocok untuk konstruksi tempat tinggal. Mengapa? Karena bahan ini merupakan penghantar panas yang baik. Membuat ruangan di bawahnya terasa panas dan pengap. Dimensi atap ini juga tipis, sehingga berisiko melengkung. Apalagi saat hujan, atap spandek berisik.

Baca Juga :  Jenis-Jenis Atap Spandek

Apa Saja Perbedaan Material Bondek dan Spandek?

Harga Coil Spandek Oktober 2023, Coil Spandek Oktober 2023, Harga Coil Spandek, harga coil

Harga Coil Spandek Oktober 2023, Coil Spandek Oktober 2023, Harga Coil Spandek, harga coil

Melalui pengertian spandek dan bondek yang sudah dijelaskan di atas, Anda sudah dapat mengetahui beberapa perbedaan yang dimiliki oleh kedua bahan material tersebut. Tak hanya itu, perbedaan spandek dan bondek juga dapat dilihat melalui beberapa aspek, seperti bentuk, bahan baku material, hingga fungsi yang dimilikinya.

Berikut adalah beberapa perbedaan spandek dan bondek yang dapat Anda ketahui.

1. Bentuk

Secara fisik, tidak banyak perbedaan yang dimiliki oleh spandek dan bondek, karena keduanya memiliki bentuk yang sangat mirip. Jika Anda pergi ke toko bahan bangunan, mungkin Anda akan mengira bahwa kedua bahan material tersebut adalah bahan material yang sama.

Maka dari itu, jika Anda hendak membeli salah satu dari kedua bahan material tersebut, pastikan bagi Anda untuk bertanya secara detail kepada pemilik toko untuk mendapatkan jawaban yang lebih baik mengenai bahan material yang Anda pilih.

2. Bahan Baku Material

Perbedaan spandek dan bondek selanjutnya terletak pada bahan baku material yang dimilikinya. Seperti yang sudah dijelaskan pada pengertian di atas, spandek memiliki bahan material yang terbuat dari beberapa kombinasi bahan material, seperti 55% aluminium, 2% silicon, dan 43% zinc. Kombinasi bahan material ini membuat spandek lebih mudah untuk dibentuk, lebih tahan lama, dan lebih kuat.

Sedangkan, bondek merupakan bahan material yang terbuat dari lapisan plat baja yang dicampur dengan bahan material galvanis. Bahan material bondek dinilai lebih memiliki bahan yang kaku dan cukup kuat untuk digunakan sebagai bekisting lantai.

Baca Juga :  Kelebihan Atap Spandek Pasir, Ampuh Redam Suara Hujan dan Tahan Lama

3. Fungsi

Perbedaan spandek dan bondek terakhir terletak pada fungsi yang dimiliki oleh masing-masing bahan material tersebut. Bahan material spandek memiliki fungsi sebagai atap utama dengan beberapa kelebihan, sedangkan bahan material bondek lebih berfungsi sebagai bekisting lantai.

Spandek memiliki beberapa kelebihan, salah satunya adalah bahan material yang mudah untuk dicat, sehingga lebih cocok digunakan sebagai atap. Sedangkan, bahan material bondek lebih sering digunakan sebagai bekisting pada bangunan dengan dua lantai atau lebih.

Demikian informasi mengenai perbedaan spandek dan bondek yang dapat Anda ketahui. Melalui penjelasan di atas, Anda dapat mengetahui bahwa spandek dan bondek memiliki beberapa perbedaan yang terletak pada bentuk, bahan baku material, serta fungsi yang dimilikinya.

Jika Anda sedang membangun rumah, Anda dapat memilih salah satu dari kedua bahan material tersebut sebagai atap dari rumah yang akan Anda huni nantinya dengan memerhatikan beberapa kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Perbedaan Bondek dan Spandek Untuk Bangun Rumah

Kesimpulannya

Pada dasarnya perbedaan antara keduanya adalah pada fungsi atau kegunaannya. Meskipun keduanya sama terbuat dari lembaran logam, tapi bondek dan spandek sering digunakan untuk tujuan yang berbeda. Bondek umumnya digunakan sebagai bekisting lantai. Dan spandek biasanya digunakan sebagai atap bangunan.