Memilih Rangka Atap Rumah Yang Unggul : Rangka Atap Baja Ringan, Rangka Kayu atau Baja Konvensional. Selama bertahun-tahun, rangka kayu dan baja konvensional telah menjadi pilihan utama. Namun, di era properti dan konstruksi saat ini, ada primadona baru yang telah menggusur kedua pilihan tersebut, yaitu rangka atap baja ringan.
Dalam memilih rangka untuk atap rumah, pertimbangan utama adalah kekuatan, kepraktisan, dan ketahanan material tersebut. Rangka atap baja ringan menawarkan sejumlah keunggulan yang membuatnya menjadi pilihan yang lebih unggul daripada rangka kayu atau baja konvensional.
Cermatlah saat memilih rangka atap baja ringan. Jika rangka tidak berkualitas, fatal akibatnya. Semakin sulitnya pasokan bahan kayu, membuat baja ringan menjadi alternatif material rangka atap yang makin populer.
Memilih Rangka Atap Rumah Yang Unggul : Rangka Atap Baja Ringan, Rangka Kayu atau Baja Konvensional
Tetapi, bagaimana kita yakin telah memilih rangka atap baja ringan yang tepat?
Rangka atap baja ringan belakangan ini bisa dibilang semakin diminati masyarakat. Akhirnya material ini pun menjamur di pasaran, hadir dengan berbagai kualitas.
Hal tersebut mungkin akan menguntungkan bagi konsumen, karena ketersediaan material melimpah. Namun di sisi lain, konsumen juga bisa kesulitan dalam memilih, jika belum mengetahui seperti apa rangka atap baja ringan yang berkualitas.
Rangka kayu dan baja ringan menjadi dua material yang sama-sama dapat digunakan untuk membuat atap rumah. Namun, penggunaan rangka kayu maupun rangka baja ringan kerap dibanding-bandingkan mengenai kualitas dan ketahanannya. Banyak orang menganggap rangka kayu jauh lebih baik ketimbang baja ringan, tak sedikit orang berpandangan sebaliknya.
Lantas, bagaimana cara memilih produk rangka atap baja ringan yang bagus agar keselamatan penghuni bangunan terjamin? Berikut kriteria yang perlu diperhatikan!
Memilih Rangka Atap Rumah Yang Unggul : Rangka Atap Baja Ringan, Rangka Kayu atau Baja Konvensional
Melansir berbagai sumber, Minggu 26 Mei 2024, mari kita telaah beberapa kelebihan utama konstruksi material ini.
Meskipun ringan, rangka atap baja ringan memiliki kekuatan tegangan tarik yang tinggi, mencapai sekitar 550 Mpa. Ini jauh lebih besar dari baja konvensional yang hanya memiliki kekuatan sekitar 300 Mpa.
Sifat lentur rangka atap baja ringan memungkinkannya untuk menyerap energi dalam jumlah yang lebih besar, menjadikannya mampu menahan keruntuhan dan menjaga kestabilan bangunan dengan baik.
2. Pemasangan Mudah dan Efisien
Berat yang ringan membuat pemasangan rangka atap baja ringan menjadi lebih mudah dan efisien. Sistem sambungan yang tidak terlalu rumit, seperti skrup, baut, keling, atau las, mempercepat proses konstruksi. Selain itu, rangka atap baja ringan dapat dengan mudah dipasang bersama dengan konstruksi lainnya, seperti beton atau kayu.
3. Bentukan Variatif
Rangka atap baja ringan dapat dibentuk menjadi berbagai model atap, disesuaikan dengan pembebanan yang akan ditumpu rangka tersebut. Fleksibilitas ini memungkinkan untuk menciptakan desain atap yang beragam sesuai dengan kebutuhan estetika dan fungsionalitas.
4. Anti Karat dan Tahan Lama
Material logam yang digunakan pada rangka atap baja ringan adalah anti karat, sehingga tidak memerlukan perawatan finishing secara berkala. Ini menjadikannya tahan terhadap korosi dan memperpanjang umur bangunan.
Karena baja ringan adalah produk pabrikan, kualitas dan kekuatannya biasanya lebih seragam sesuai spesifikasi pabrik, serta antirayap.
5. Ramah Lingkungan
Rangka atap baja ringan dapat didaur ulang setelah tidak digunakan lagi, mendukung program pelestarian lingkungan dan mengurangi pemanfaatan kayu yang berdampak negatif pada hutan.
6. Fleksibilitas Penutup Atap
Selain itu, penggunaan rangka atap baja ringan tidak membatasi pilihan penutup atap. Berbagai jenis genteng seperti metal, keramik, asbes, kaca, dan beton tetap dapat digunakan.
7. Harga
Biasanya harga menjadi pertimbangan pertama orang-orang ketika memilih material bangunan. Perlu diketahui bahwa harga rangka kayu cenderung mahal ketimbang harga rangka baja ringan yang relatif stabil.
Sebab, pada saat ini ketersediaan kayu yang berkualitas bagus menipis, sehingga harganya menjadi fluktuaktif (berubah-ubah) dan cenderung mahal.
Sedangkan harga baja ringan relatif stabil karena baja ringan diproduksi di pabrik dengan suplai yang stabil juga. Meski harganya lebih murah, distribusi rangka baja ringan belum merata ke semua daerah.
Memilih Rangka Atap Rumah Yang Unggul : Rangka Atap Baja Ringan, Rangka Kayu atau Baja Konvensional
Dengan sejumlah keunggulan yang dimilikinya, tidak heran jika semakin banyak orang yang beralih menggunakan rangka atap baja ringan untuk membangun rumah mereka. Dengan pertimbangan ini, apakah Anda semakin yakin untuk memilih rangka atap baja ringan sebagai opsi konstruksi untuk rumah Anda.
Semoga bermanfaat ya!