Tips Memilih Baja Ringan Yang Berkualitas dan Ekonomis. Seiring dengan menjamurnya baja ringan di pasaran, pengguna harus lebih selektif dalam memilih produk yang ketahanan terhadap karatnya terjamin dan ekonomis.

Upaya dalam menciptakan produk inovatif yang kokoh, tahan lama, namun tetap ekonomis terus dikembangkan dalam industri konstruksi. Baja ringan bisa dikatakan merupakan salah satu jawabannya.

Kita pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah yang disebut dengan Baja Ringan. Ada 3 jenis besi yang tergolong sebagai Baja Ringan, yakni Hollow Galvalum, Kanal C Galvalum, dan Reng Baja Ringan.

Tips Memilih Baja Ringan Yang Berkualitas dan Ekonomis

Baja ringan sendiri adalah baja karbon yang memiliki sifat kaku dan kuat sehingga banyak digunakan untuk keperluan konstruksi bangunan. Jadi, jika baja ringan yang dipilih kurang berkualitas, maka konsekuensi yang harus ditanggung juga akan berat karena bisa merugikan banyak orang sekaligus.

Lantas, bagaimanakah cara untuk memilih produk baja ringan yang berkualitas di pasaran? Yuk, baca artikel di bawah ini untuk mencari tahu lebih lanjut tentang tips memilih baja ringan yang berkualitas!

Tips Memilih Baja Ringan

1. Sudah Ber-SNI

Standar Nasional Indonesia (SNI), khususnya pada produk baja ringan dapat menjamin mutu hasil industri supaya konsumen tidak tertipu dengan kualitas material.

Cara memilih baja ringan yang tepat dan berkualitas adalah yang sudah memiliki sertifikasi SNI 4096:2007 (SNI Baja lembaran dan gulungan lapis paduan aluminium – seng/Bj.LAS) yang merupakan SNI bahan baku baja ringan. Sementara berlabel SNI 8399:2017 merupakan SNI produk barang jadi rangka atap baja ringan.

Baca Juga :  Tips Cat Untuk Baja Ringan agar tidak berkarat

Seperti yang sudah kami ketahui, salah satu kegunaan baja ringan yang paling umum adalah sebagai rangka atap bangunan atau rumah. Oleh karena itu, tips memilih baja ringan terkahir yang kami rekomendasikan kepada anda adalah untuk memilih produk baja ringan yang berkualitas atau memiliki sertifikat SNI, walaupun harganya lebih mahal dibandingkan baja ringan yang tidak ber-SNI. Sebab, produk baja ringan yang tidak berkualitas atau bersertifikat SNI dapat berisiko membahayakan struktur bangunan atau membuat atap bangunan anda mudah roboh.

2. Ketebalan Sesuai

Ketebalan yang tertera pada produk harus sesuai dengan ketentuan SNI produk. Selain itu, hasilnya sesuai saat diukur dengan menggunakan alat ukur mikrometer (analog maupun digital) dengan akurasi alat ukur sampai dengan 0.001 mm.

Metode ini biasa digunakan untuk produk reng baja ringan dan kanal C galvalum. Uji berat dapat dilakukan dengan mengambil acak masing-masing satu sample baja ringan dengan merk yang berbeda, yang panjang dan profilnya sama, untuk ditimbang satu per satu. Baja ringan yang baik akan memiliki berat yang sesuai dengan tabel berat rekomendasi internasional dan SNI.

Produk BMT (mm) TCT (mm) Berat (kg) (toleransi ±10%)
Kanal C 0.70 0.75 5.1 / batang
Reng Baja Ringan 0.40 0.45 2.2 / batang

3. Massa Lapis Aluminium-Zinc

Tips memilih baja ringan yang tahan karat dan ekonomis yang tidak kalah penting adalah berdasarkan massa lapisan (coating) Aluminium-Zinc. Semakin berat lapisan AZ (gr/m2), maka ketahanan karatnya kian baik. Namun semakin berat lapisan AZ, budget yang diperlukan memang lebih banyak.

Baca Juga :  Info Produksi Baja Ringan Diprediksi Tumbuh 25% di Tahun 2024

Tips ketiga ini untuk memilih baja ringan yang berkualitas adalah pililah baja ringan yang telah dilapisi dengan pelindung karat yang mengandung zat Aluminium Zinc (AZ) , atau yang lebih sering dikenal dengan istilah galvalum. Sebab, baja ringan yang telah dilapisi dengan material ini memiliki ketahanan karat 4x lebih baik dibandingkan baja ringan yang hanya mengandung zat Zinc (Z) atau galvanis. Baja ringan yang dilapisi dengan pelindung karat yang mengandung Aluminium Zinc diperkirakan dapat berfungsi dengan baik selama bertahun-tahun. Ada beberapa macam ketebalan dari lapisan AZ yang bisa ditemukan di pasaran, antara lain adalah sebagai berikut:

AZ Masa Lapisan AZ Estimasi Ketahanan Karat (Kondisi Normal)
AZ 200 200 gr/m2 30 – 40 tahun
AZ 150 150 gr/m2 20 – 30 tahun
AZ 100 100 gr/m2 10 – 20 tahun
AZ 70 70 gr/m2 3 – 5 tahun
≤AZ 50 ≤50 gr/m2 ≤1 tahun

4. Uji Kelenturan

Uji lendut atau uji kelenturan dapat dilakukan dengan cara mengambil acak masing-masing satu sample baja ringan dengan merk yang berbeda, yang panjang sama dan profilnya sama, untuk diuji satu per satu. Buat alat peraga sederhana, letakan kaki demo peraga pada jarak yang sesuai berdasarkan panjang profil atap metal yang akan di cek.

Kemudian, letakan profil di atas alat peraga. Peletakan profil harus sesuai dengan kondisi aktual saat pemasangan (anggap kedua kaki demo adalah reng).

Baca Juga :  Tips Merawat Atap Baja Ringan

Langkah selanjutnya adalah Anda harus memasang strapping di kedua ujung profil. Hal ini dilakukan agar profil tidak bergeser.

Kemudian, anda dapat mengukur jarak profil dari lantai datar dengan menggunakan penggaris.

Langkah berikutnya adalah Anda harus meletakkan beban yang sesuai di atas profil atap dan tepat di tengah profil. Lendutan akan timbul bila diberikan beban yang sesuai, seperti contoh gambar dibawah (total beban: 20kg).

Terakhir, setelah muncul lendutan, anda dapat mengukur jarak profil dari lantai datar dengan menggunakan penggaris. Namun, jangan lupa untuk mengurangi hasil pengukuran sebelum diberi beban dan setelah diberi beban. Baja ringan yang berkualitas baik adalah baja ringan yang mampu menopang beban diatasnya. Setelah beban di angkat dari atas profil baja ringan, baja ringan yang baik akan mampu kembali ke posisi semula (tidak bengkok ataupun penyok karena beban).

5. Uji Tekuk

Mirip dengan kedua metode tes yang sebelumnya, uji tekuk dapat dilakukan dengan cara mengambil acak masing-masing satu sample baja ringan dengan merk yang berbeda, yang panjang dan profilnya sama, untuk ditekuk satu per satu. Masing-masing bahan kemudian ditekuk dengan kedua tangan. Dari tahapan ini, anda dapat membandingkan bahan mana yang lebih sulit untuk ditekuk dan mana yang lebih mudah untuk ditekuk.

Sudah paham bagaimana cara memilih baja ringan yang berkualitas? So, tunggu apa lagi? Segera konsultasikan kebutuhan baja ringan anda dengan tim sales kami untuk mendapatkan penawaran terbaik!

Tips Memilih Baja Ringan Yang Berkualitas dan Ekonomis

Sumber : google.com