Harga Baja Ringan 0. 75 per Batang Juli 2024. Harga baja ringan untuk atap rumah memang lebih murah dan lebih terjangkau, sehingga banyak dipilih oleh berbagai kalangan masyarakat. Namun, tentunya sebelum mulai membeli baja ringan kamu harus cari tahu dahulu berapa biaya yang harus kamu siapkan.
Apakah Anda sedang melakukan renovasi atau membangun rumah dan berminat untuk memakai atap baja ringan? Cek dulu harga baja ringan terbaru sebelum memilih!
Banyak orang mulai beralih untuk menggunakan atap baja ringan daripada atap kayu. Oleh karena itu, kamu harus mengetahui merk baja ringan dan harganya.
Harga Baja Ringan 0. 75 per Batang Juli 2024
Baja ringan adalah salah satu bahan atau material yang digunakan untuk rangka bangunan terutama untuk bagian atapnya.
Keuntungan yang didapatkan jika memakai konstruksi rangka baja ringan adalah proses pemasangan yang cepat dan strukturnya yang kuat.
Dengan keuntungan tersebut, baja ringan memang lebih mahal dari rangka atap bahan lain. Yuk, cek daftar harga baja ringan di artikel ini!
Harga baja ringan berbeda-beda tergantung dari jenisnya. Inilah daftar harga baja ringan yang dikutip dari Situs Jual Beli Besi Baja.
Harga Baja Ringan 0. 75 per Batang Juli 2024
1. Baja Ringan TASO
Baja ringan TASO adalah sebuah pengembangan teknologi terbaru untuk menciptakan konstruksi baja kuat tetapi beratnya ringan. TASO terkenal dengan kekuatannya, berbobot ringan, tahan lama dan anti rayap.
Berikut ini adalah daftar harga baja ringan TASO:
Jenis Baja | Panjang | Harga per Batang |
Kaso Baja Ringan 1,00 mm | 6 m | Rp 150.000 |
Kaso Baja Ringan 0,75 mm | 6 m | Rp 100.000 |
Kaso Baja Ringan 0,70 mm | 6 m | Rp 98.000 |
Kaso Baja Ringan 0,65 mm | 6 m | Rp 95.000 |
Kaso Baja Ringan 0,45 mm | 6 m | Rp 60.000 |
Kaso Baja Ringan 0,40 mm | 6 m | Rp 55.000 |
Tabel 1. Daftar harga baja ringan TASO. Sumber: Situs Jual Beli Besi Baja
2. Baja Ringan BMT Truss
BMT (Base Metal Thickness) adalah ketebalan dasar baja sebelum dilapisi oleh Aluminium/Zincalum. Sementara Truss adalah rangka atap baja ringan.
Inilah daftar harga baja ringan BMT Truss:
Jenis Baja | Panjang | Harga per Batang |
Kaso Baja Ringan C75 100 | 6 m | Rp 96.000 |
Kaso Baja Ringan C75 75 | 6 m | Rp 65.000 |
Kaso Baja Ringan C75 70 | 6 m | Rp 62.000 |
Kaso Baja Ringan C75 60 | 6 m | Rp 57.000 |
Kaso Baja Ringan 30.45 | 6 m | Rp 32.000 |
Kaso Baja Ringan 28.45 | 6 m | Rp 29.000 |
Tabel 2. Daftar harga baja ringan BMT Truss. Sumber: Situs Jual Beli Besi Baja
3. Baja Ringan Prima Truss
Prima Truss adalah salah satu merk baja ringan yang diproduksi oleh Prima Inti Truss. Berikut ini adalah daftar harga baja ringan Prima Truss:
Jenis Baja | Panjang | Harga per Batang |
Kaso Baja Ringan 0,65 mm | 6 m | Rp 70.000 |
Kaso Baja Ringan 0,70 mm | 6 m | Rp 75.000 |
Kaso Baja Ringan 0,75 mm | 6 m | Rp 80.000 |
Kaso Baja Ringan 1,00 mm | 6 m | Rp 105.000 |
Kaso Baja Ringan 0,40 mm | 6 m | Rp 35.000 |
Kaso Baja Ringan 0,45 mm | 6 m | Rp 40.000 |
Tabel 3. Daftar harga baja ringan Prima Truss. Sumber: Situs Jual Beli Besi Baja
Harga Baja Ringan 0. 75 per Batang Juli 2024
4. Baja Ringan Truss
Baja ringan Truss atau Kaso berfungsi untuk rangka atap. Dengan ketebalan 0,75 sampai 1 mm, Truss juga berfungsi untuk penguat tiang.
Berikut ini adalah daftar harga baja ringan Baja Ringan Truss:
Jenis Baja | Panjang | Harga per Batang |
Kaso Baja Ringan 100 mm | 6 m | Rp 120.000 |
Kaso Baja Ringan 75 mm | 6 m | Rp 80.000 |
Kaso Baja Ringan 70 mm | 6 m | Rp 70.000 |
Kaso Baja Ringan 65 mm | 6 m | Rp 65.000 |
Kaso Baja Ringan 60 mm | 6 m | Rp 58.000 |
Kaso Baja Ringan 45 mm | 6 m | Rp 40.000 |
Tabel 4. Daftar harga baja ringan Truss. Sumber: Situs Jual Beli Besi Baja
Jenis Baja Ringan
Baja ringan juga memiliki jenis yang berbeda, tergantung dari bentuk dan kegunaannya.
Dilansir makalah berjudul Penggunaan Baja Ringan untuk Konstruksi Bangunan yang ditulis oleh Muhammad Teguh Pambudi, jenis-jenis baja ringan antara lain:
1. Wide Flange (WF)
Wide Flange lebih sering digunakan untuk balok, kolom, tiang pancang, top & bottom chord member pada Truss, composite beam, atau column.
2. UNP
Hampir sama dengan WF, tetapi penggunaan untuk column jarang ditemukan karena lebih mudah tertekuk.
3. Equal Angle (Hot Rolled)
Equal Angle Hot Rolled biasanya digunakan untuk bracing, balok, member pada Truss, serta struktur ringan lain.
4. Unequal Angle (Hot Rolled)
Penggunaannya hampir sama seperti equal Angle, yaitu pada bracing, balok, member pada Truss. Equal Angle juga biasa disebut profil siku, L-shape, atau profil L.
5. Lipped Channel
Lipped Channel biasanya digunakan untuk purlin, girts, rangka komponen, serta member pada Truss. Nama lain dari lipped channel adalah C-channel, profil C, atau balok purlin.
6. Equal Angle (Cold Formed)
Biasanya digunakan untuk keperluan bracing struktur ringan, atau rangka komponen arsitektural. Hampir sama dengan Equal Angle hot rolled.
7. Unequal Angle (Cold Formed)
Hampir sama seperti Equal Angle cold formed, digunakan untuk keperluan bracing struktur ringan, atau rangka komponen arsitektural.
8. RHS (Rectangular Hollow Section) – Cold Formed
RHS digunakan sebagai ceiling, partisi gipsum, gipsum, rangka, serta support ornamen non struktural. Nama lain dari RHS adalah besi hollow atau profil persegi.
9. SHS (Square Hollow Section) – Cold Formed
SHS juga hampir sama seperti RHS, yaitu digunakan sebagai ceiling, partisi gipsum, gipsum, rangka, serta support ornamen non struktural.
10. Steel Pipe
Steel Pipe digunakan untuk kebutuhan bracing baik horizontal maupun vertikal, secondary beam, kolom arsitektural, dan support komponen arsitektural. Steel pipe lebih dikenal dengan steel tube atau pipa.
11. T-Beam (hot Rolled)
Seperti namanya, T-Beam berbentuk seperti huruf T dan biasanya digunakan untuk balok lantai dan kanopi.
Harga Baja Ringan 0. 75 per Batang Juli 2024
Kekurangan dan Kelebihan Baja Ringan
Masih dilansir dari sumber yang sama, berikut ini kelebihan dan kekurangan pemakaian baja ringan.
Kelebihan Baja Ringan
Harga baja ringan memang cenderung lebih mahal daripada material lainnya, tetapi ia memiliki berbagai kelebihan, antara lain sebagai berikut:
1. Memiliki Daktilitas yang Baik
Daktilitas merupakan sifat baja yang tidak hancur setelah mengalami deformasi yang besar.
Berbeda dengan baja konvensional atau kayu yang bisa langsung hancur dan patah saat diberikan beban tiba-tiba (beban kejut), baja ringan sanggup menahan beban beran tanpa menyebabkan kerusakan.
2. Kekuatannya Bagus Tapi Ringan
Salah satu yang istimewa dari bawa ringan adalah kuat tapi tetap ringan. Tentunya hal ini dapat membuat proses pemasangan jadi lebih efisien.
Selain itu, baja ringan memiliki potensi penyebab kematian yang cukup kecil.
3. Tahan Karat
Material baja ringan tahan karat sehingga tidak perlu melakukan finishing cat. Setelah dibongkar, baja ringan bisa dimanfaatkan kembali dan di daur ulang sehingga lebih ramah lingkungan.
4. Tahan Lama
Salah satu kelebihan paling menarik dari baja ringan adalah awet karena tidak akan dimakan rayap. Jadi, tidak perlu khawatir kalau atap rumah akan rapuh atau keropos.
Walaupun harga baja ringan sedikit lebih mahal dibanding rangka bahan lain, tapi biaya perawatannya lebih murah.
Kekurangan Baja Ringan
Kekurangan baja ringan yang perlu kamu perhatikan yaitu sebagai berikut.
1. Mudah Goyang Terbawa Angin
Bobotnya yang ringan ternyata bisa menjadi kelebihan sekaligus kekurangan. Baja ringan bisa saja terbawa angin jika tidak dipasang dengan benar.
2. Harganya Mahal
Tak dapat dipungkiri, harga material baja ringan masih termasuk mahal. Namun, baja ringan lebih ramah lingkungan dibandingkan material kayu. Selain itu, dengan segala kelebihan yang dimiliki, wajar saja jika harganya lebih mahal.
3. Kurang Bernilai Estetika
Jika ingin membuat atas dengan model terekspos, menggunakan rangka baja ringan mungkin bukan pilihan yang tepat. Berbeda dengan kayu yang memiliki nilai estetika, rangka atap baja ringan akan terlihat berantakan.
Nah, itulah beberapa informasi mengenai harga baja ringan, serta kelebihan dan kekurangannya. Bagaimana? Apakah menurut Anda menggunakan rangka atap baja ringan adalah pilihan yang tepat?
Harga Baja Ringan 0. 75 per Batang Juli 2024
Sumber : www.detik.com/