Tips Pasang Rangka Atap Baja Ringan. Konstruksi rangka atap kayu merupakan jenis yang cukup populer digunakan di Indonesia. Namun belakangan ini, makin sulit untuk mendapatkan kayu yang berkualitas. Di sisi lain, kayu dengan kualitas yang standar juga memiliki harga yang cukup mahal.

Tips Pasang Rangka Atap Baja Ringan

Atap menjadi elemen penting yang berfungsi untuk melindungi bagian dalam bangunan, termasuk juga penghuni di dalamnya. Adapun jenis bahan konstruksi rangka atap pun bermacam-macam. Mulai dari kayu, baja, maupun baja ringan.

Sementara itu, adanya kemajuan teknologi membuat industri konstruksi dan material bangunan mengalami penyesuaian. Banyak material bangunan baru yang kemudian lebih efisien digunakan. Salah satunya adalah baja ringan. Maka tak heran, pemilihan rangka atap baja ringan dewasa ini banyak digunakan sebagai pengganti kayu rangka atap.

Baca Juga :  Harga Bondek Cor Agustus 2024

Baja ringan adalah baja berkualitas tinggi yang bersifat ringan dan tipis, akan tetapi kekuatannya tidak kalah dari baja konvensional. Baja ringan biasanya digunakan pada bangunan pabrik atau pun lainnya. Sedangkan untuk kebutuhan komersial, rangka atap baja ringan adalah pilihan yang tepat. Dalam hal pemasangan rangka atap baja ringan, perlu diperhatikan ketika terjadi pemotongan, pengeboran, pengelasan atau tergores, maka permukaan yang terkena akan mudah terkena karat, sehingga perlu penanganan lebih lanjut. Pada saat pemasangan rangka atap baja ringan (galvalum) hal yang harus dilakukan yaitu:

  1. Harus membuat kuda-kuda sebagai rangka utama dan gording.
  2. Setelah memasang kuda-kuda, kemudian memasang reng.Reng merupakan pengikat kuda-kuda dan juga gording dengan posisinya melintang tepat diatas kuda-kuda serta gording.
  3. Kuda-kuda dan gording akan diikat dengan reng sehingga nantinya akan membentuk kerangka yang kuat dan kokoh.
Baca Juga :  Harga Coil Galvalume per Ton Agustus 2024

Dari ketiga hal tersebut,berikut adalah hal-hal yang harus dihindari saat kita menggunakan baja ringan:

  • Baja ringan harus terhindar dari air semen atau adonan semen, karena akan menghasilkan reaksi kimia dan bisa merusak lapisan antikarat pasa permukaan baja ringan tersebut.
  • Hindari dari cuaca hujan dan panas, karena terpaan cuaca tersebut lambat laut akan mengurangi daya tahan lapisan antikarat pada baja.
  • Cairan dan larutan bersifat asam sagatlah reaktif ketika bersinggungan dengan permukaan baja ringan, sehingga jauhkan baja ringan dari larutan asam karena akan menyebabkan lapisan antikarat pada baja ringan akan mengelupas dan seketika mampu menimbulkan karat.
  • Hindari dari goresan alat kerja,ketika terdapat goresan pada baja maka otomatis baja tersebut akan berhubungan langsung dengan oksigen. Proses oksidasi antara oksigen dan zat kimia baja itulah yang kemudian menimbulkan karat.
Baca Juga :  Jarak Reng Atap Baja Ringan untuk Atap Spandek

Saat proses pemasangan rangka atap baja ringan, tipsnya yaitu tempatkan baja ringan dalam ruang tertutup yang terhindar dari sinar matahari dan hujan. Hindari pengerjaan dikala musim penghujan mulai tiba. Penggunaan rangka baja ringan, merupakan hal yang belum lama ada di Indonesia, banyak masyarakat indonesia belum begitu familiar dengan rangka atap jenis ini. Akibatnya, banyak masyarakat Indonesia masih enggan menggunakan rangka atap baja ringan ini, padahal rangka ini sangatlah cocok digunakan di wilayah Indonesia yang  rawan gempa.